Analysis of Non-Cash Transactions, Debit Cards, Credit Cards, and Electronic Money, on the Money Supply in Indonesia
Main Article Content
Sri Astuty
This study was conducted to determine the effect between the independent variable, namely non-cash transactions (debit card transactions, credit card transactions, and electronic money transactions) on the dependent variable, namely the Money Supply (M1) in Indonesia. The research was conducted using a quantitative approach and the type of research used secondary data in the form of time series data from 2012-2021 obtained from Bank Indonesia and the Central Bureau of Statistics. The purpose of this study is to determine the effect of non-cash transactions on the money supply in Indonesia during 2012-2021. The analysis model used is multiple linear regression using SPSS. This study also uses the statistical t test, statistical F test, and the coefficient of determination R2. Based on the results of the research that has been done, it shows that debit card transactions have a positive effect on the amount of money in circulation and credit card transactions have a negative effect on the money supply in 2012-2021. Meanwhile, electronic money transactions have no effect on the money supply in 2012-2021
Abidin, M. S., (2015). Dampak Kebijakan Electronic Money di Indonesia Sebagai Alat Sistem Pembayaran Baru. Semarang: Universitas Negeri Semarang.
Aminy, A. R. (2022). Analysis of Influence of Card-Based Payment and Electronic Money on Money Supply. 3(1), 48–56.
Asfia, M. (2009). Ekonomi Makro. PT Refika Aditama.
Azhar, Z., Putra, H. S., & Huljannah, M. (2020). Implications of Using E-money and APMK on the Money Supply : The Case of Indonesia. 152, 209–220.
Azka, A. (2017). Pengaruh Penggunaan Alat Pembayaran Menggunakan Kartu Terhadap Jumlah Uang Beredar Di Indonesia (Periode 2015 – 2016).
Bambang, P., Yanuarti, T., Purusitawati, P. D., & Emmy, Y. T., D.K., (2006). “Dampak Pembayaran Non Tunai Terhadap Perekonomian dan Kebijakan Moneter”, Working Paper Bank Indonesia, Nomor 11 September 2006.
Bank Indonesia. (2012). Peraturan Bank Indonesia Nomor 14/2/PBI/2012 tentang Penyelenggaraan Alat Pembayaran dengan Menggunakan Kartu.
Costa Storti, C., & De Grauwe, P. (2001). Monetary Policy in a Cashless Society (SSRN Scholarly Paper No. Centre for Economic Policy Research).
Firmansyah, & Dacholfany, I. (2018). Uang Elektronik Dalam Perspektif Islam. (Dini Handoko, Ed.) Metro, Lampung.
Hidayati, S., Nuryanti, I., Firmansyah, A., Fadly, A., & Darmawan, I, Y., (2006). Kajian Operasional E-Money Bank Indonesia. Bank Indonesia.
Ismanda, F. (2019). Analisis Pengaruh APMK dan E-Money sebagai Instrumen Pembayaran Non Tunai Terhadap Tingkat Suku Bunga dan Pertumbuhan Ekonomi di Indonesia. Jurnal Dinamika Ekonomi Pembangunan, 2(2), 202–212. https://doi.org/10.33005/jdep.v2i2.94
Lintangsari, N. N., Hidayati, N., Purnamasari, Y., Carolina, H., & Ramadhan, W. F. (2018). Analisis Pengaruh Instrumen Pembayaran Non-Tunai Terhadap Stabilitas Sistem Keuangan Di Indonesia. Jurnal Dinamika Ekonomi Pembangunan, 1(1), 47. https://doi.org/10.14710/jdep.1.1.47-62
Lubis, N. (2019). Pengaruh Sistem Pembayaran Non-Tunai Pada Era Digital Terhadap Tingkat Inflasi Di Indonesia. Medan: Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara.
Novitasari, E. (2019). Pengaruh Alat Pembayaran Menggunakan Kartu (APMK) dan E-Money Terhadap Jumlah Uang Yang Beredar Periode Tahun 2014-2018. Bekasi: Universitas Pelita Bangsa
Rahardja, P., & Manurung, M. (2008). Pengantar Ekonomi (Mikroekonomi dan Makroekonomi). Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
Panjaitan, C. (2021). The Influence of the Non-Cash Payment System on the Money Supply in Indonesia. 7, 62–79. www.bi.go.id
Puspitasari, A. N. F., Rotinsulu, T. O., & Niode, A. O. (2021). Analisis Pengaruh Transaksi Pembayaran Non Tunai Terhadap Jumlah Uang Beredar M1 di Indonesia Tahun 2009-2019. Jurnal Emba: Jurusan Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi Dan Bisnis, Universitas Sam Ratulangi, 9(2), 523–532.
Sahabuddin, R., Arief, A. A., Rauf, D. I., Sukiman, & Muhammad, A. F. (2023). Kualitas Pelayanan Anggota Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Universitas Negeri Makassar Ditinjau dari Kemampuan Manajerial dan Kinerja Karyawan. SKETSA BISNIS, 10(2), 214-235. https://doi.org/10.35891/jsb.v10i2.4342
Salimah, S., & Wahyuningsih, D. (2020). Analisis Pengaruh Instrumen Pembayaran Non-Tunai Terhadap Stabilitas Sistem Keuangan di Indonesia. Buletin Ekonomi Pembangunan, 1(1), 31-44.
Sari, D. K. (2020). Analisis Pengaruh Transaksi Pembayaran Non Tunai Terhadap Jumlah Uang Beredar Di Indonesia. Journal of Economics Development Issues, 3(2), 361–376. https://doi.org/10.33005/jedi.v3i2.68
Wicaksono, F. A., & Huda, S. (2023). Analisis Pengaruh Alat Pembayaran Menggunakan Kartu (APMK), Instrumen Uang Elektronik, Bank Indonesia-Real Time Gross Settlement (BI-RTGS) Terhadap Jumlah Uang Beredar. Jambura Economic Education Journal, 5(1), 11-21.
Wijaya, Y. A., Mukhlis, I., & Seprillina, L. (2021). Analisis pengaruh E-money, volume transaksi elektronik dan suku bunga terhadap jumlah uang beredar di Indonesia pada masa sebelum dan sesudah pandemi COVID-19. Jurnal Ekonomi, Bisnis Dan Pendidikan, 1(2), 135–145. https://doi.org/10.17977/um066v1i22021p135-145
Wijayanta, B., & Widyaningsih, A. (2007). Ekonomi & Akuntansi: Mengasah Kemampuan Ekonomi. Bandung: PT Grafindo Media Pratama.
Yilmazkuday, H. (2006). The Effects of Credit and Debit Cards On the Money Demand of a Small Open Economy. Preliminary journal.
